Senin, 22 Desember 2025

Tragedi Penerbangan Bering Air 445: Seluruh Penumpang Tewas dalam Kecelakaan di Alaska

Photo Author
- Selasa, 11 Februari 2025 | 05:00 WIB
Puing-puing yang cocok dengan pesawat Bering Air yang hilang ditemukan di Alaska oleh Penjaga Pantai AS. Foto: Penjaga Pantai A.S. Alaska/X
Puing-puing yang cocok dengan pesawat Bering Air yang hilang ditemukan di Alaska oleh Penjaga Pantai AS. Foto: Penjaga Pantai A.S. Alaska/X

suararembang.com - Pada 6 Februari 2025, pesawat Cessna 208B Grand Caravan EX milik Bering Air, dengan nomor penerbangan 445, mengalami kecelakaan tragis di atas Norton Sound, Alaska.

Pesawat yang berangkat dari Bandara Unalakleet menuju Bandara Nome ini membawa sembilan penumpang dan satu pilot. Sayangnya, seluruh penumpang dan kru dinyatakan tewas dalam insiden tersebut.

Detail Kecelakaan

Pesawat lepas landas dari Unalakleet pada pukul 14:38 AKST dan dijadwalkan tiba di Nome pada pukul 16:20. Menurut data Flightradar24, posisi terakhir pesawat terdeteksi pada pukul 15:16 di ketinggian 5.300 kaki.

Sebelum hilang dari radar, pilot sempat memberitahu Pusat Pengendalian Lalu Lintas Udara Anchorage bahwa ia akan memulai pola holding sambil menunggu landasan pacu dibersihkan.

Tidak ada sinyal darurat yang diterima sebelum pesawat mengalami penurunan ketinggian dan kecepatan secara drastis sekitar pukul 15:18. Wreckage ditemukan sekitar 34 mil tenggara Nome.

Upaya Pencarian dan Penyelamatan

Tim gabungan dari Departemen Pemadam Kebakaran Sukarelawan Nome, Penjaga Pantai Amerika Serikat, Angkatan Udara, dan Bering Air melakukan operasi pencarian intensif.

Namun, kondisi cuaca buruk menghambat upaya tersebut. Pada 7 Februari, reruntuhan pesawat ditemukan di atas es, dan tidak ada korban selamat.

Proses evakuasi jenazah selesai pada 9 Februari, meskipun menghadapi tantangan seperti badai musim dingin dan pergerakan es yang cepat.

Reaksi dan Dukungan Komunitas

Senator Lisa Murkowski dan Gubernur Alaska Mike Dunleavy menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban melalui media sosial. Komunitas di Nome dan Unalakleet mengadakan vigil doa untuk menghormati para korban dan tim penyelamat.

CEO dan Wakil Presiden Konsorsium Kesehatan Suku Asli Alaska juga memberikan pernyataan untuk menghormati dua karyawan mereka yang menjadi korban dalam kecelakaan ini. Bering Air menyediakan saluran telepon khusus untuk mendukung keluarga korban.

Investigasi Berlangsung

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) telah memulai investigasi untuk menentukan penyebab kecelakaan ini. Ketua NTSB, Jennifer Homendy, mengunjungi Alaska dan berbicara dengan media di Anchorage. Clint Johnson, kepala NTSB wilayah Alaska, menyatakan bahwa investigasi masih dalam tahap awal.

Tentang Bering Air

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X