suararembang.com – Pemerintah Kabupaten Rembang mengambil langkah serius dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayahnya dengan menetapkan desa-desa prioritas yang menjadi sasaran utama percepatan penurunan stunting pada tahun 2025.
Program ini didasarkan pada Peraturan BKKBN Nomor 12 Tahun 2021 yang mengatur rencana aksi untuk menekan angka stunting di Indonesia.
Baca Juga: RSUD dr R. Soetrasno Makin Permudah Layanan untuk Pasien Lansia
Penetapan desa prioritas ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mewujudkan generasi yang lebih sehat dan terbebas dari risiko stunting.
Menurut data dari analisa situasi tahun 2023, beberapa desa di Kabupaten Rembang memiliki angka stunting dan prevalensi stunting yang tinggi, sehingga diperlukan tindakan khusus.
Pemerintah Rembang memilih desa-desa yang dianggap memiliki risiko stunting tinggi berdasarkan beberapa kriteria, di antaranya:
- Jumlah balita yang teridentifikasi mengalami stunting
- Tingginya prevalensi stunting di wilayah tersebut
- Banyaknya keluarga berisiko stunting
Baca Juga: Penyakit Gondongan Serang Ratusan Warga Rembang, Dinkes: “Bisa Sembuh Sendiri”
Dengan adanya program ini, diharapkan percepatan penurunan stunting dapat mencapai hasil yang maksimal, mengingat pentingnya kesehatan dan perkembangan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
Daftar Desa Prioritas Penurunan Stunting di Kabupaten Rembang Tahun 2025
Berikut adalah daftar desa yang akan menjadi prioritas dalam program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Rembang:
- Pasedan – Kecamatan Bulu
- Gunungmulyo – Kecamatan Sarang
- Sumbermulyo – Kecamatan Sarang
- Gesikan – Kecamatan Sedan
- Karangharjo – Kecamatan Sulang
- Seren – Kecamatan Sulang
- Sendangagung – Kecamatan Kaliori
- Pacar – Kecamatan Rembang
- Turusgede – Kecamatan Rembang
- Pandean – Kecamatan Rembang
- Weton – Kecamatan Rembang
- Pulo – Kecamatan Rembang
- Sumberio – Kecamatan Rembang
- Kabongan Kidul – Kecamatan Rembang
- Warugunung – Kecamatan Pancur
- Kragan – Kecamatan Kragan
- Tegalmulyo – Kecamatan Kragan
- Sumurtawang – Kecamatan Kragan
- Jolotundo – Kecamatan Lasem
- Dorokandang – Kecamatan Lasem
- Gedongmulyo – Kecamatan Lasem
Stunting menjadi salah satu tantangan serius yang harus dihadapi, terutama di wilayah yang memiliki angka stunting tinggi. Dampak jangka panjang dari stunting dapat mempengaruhi kualitas hidup anak dan menurunkan potensi ekonomi.
Oleh karena itu, program penurunan stunting menjadi sangat krusial bagi Kabupaten Rembang dalam rangka menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif.
Sebagai bagian dari program ini, pemerintah akan melibatkan berbagai pihak untuk melakukan edukasi, pemberdayaan, dan pemberian bantuan gizi kepada keluarga-keluarga yang berisiko tinggi.