kesehatan

Makan Daging Kambing Bikin Darah Tinggi? Ini Penjelasan Medisnya!

Minggu, 8 Juni 2025 | 15:00 WIB
Foto ilustrasi daging yang akan diolah untuk dikonsumsi. (Unsplash/Cindie Hansen)

SUARAREMBANG.COM - Setiap Idul Adha atau acara besar lainnya, daging kambing jadi bintang di meja makan.

Tapi banyak orang langsung waspada, “Jangan kebanyakan, nanti darah tinggi!” Apakah itu benar? Apakah makan daging kambing benar-benar bikin hipertensi?

Baca Juga: Makan Daging Kambing Bikin Darah Tinggi? Ini Penjelasan Medisnya!

Mitos atau Fakta?

Faktanya, daging kambing tidak secara langsung menyebabkan darah tinggi. Yang sering jadi masalah sebenarnya adalah cara pengolahan dan jumlah konsumsi.

Daging kambing memang mengandung kolesterol dan lemak jenuh, tapi ternyata kandungannya lebih rendah dibanding daging sapi atau ayam berkulit.

Dalam 100 gram daging kambing, kolesterolnya hanya sekitar 75 mg—masih tergolong aman jika dikonsumsi dalam batas wajar.

Baca Juga: 5 Bahan Dapur yang Bisa Membuat Daging Sapi Lebih Empuk saat Dimasak

Apa yang Bikin Tekanan Darah Naik?

Yang bikin tekanan darah melonjak biasanya bukan dagingnya, tapi cara masaknya:

Terlalu banyak garam dan penyedap

Santan pekat dan minyak berlebih

Bumbu gulai dan sate yang tinggi sodium

Penelitian juga menunjukkan, konsumsi daging merah olahan seperti sosis, kornet, atau sate berlemak justru lebih berisiko sebabkan hipertensi. Tapi kalau daging kambing dimasak dengan sehat, risikonya jauh lebih kecil.

Menurut jurnal Nutrients (2020), daging merah segar yang dimasak dengan cara sehat tidak signifikan meningkatkan risiko darah tinggi jika dikonsumsi dalam jumlah moderat.

Tips Aman Makan Daging Kambing

Supaya tetap bisa menikmati tanpa takut darah tinggi, ini tipsnya:

Halaman:

Tags

Terkini