Senin, 22 Desember 2025

1 Mei: Sejarah dan Makna Hari Buruh Sedunia yang Perlu Anda Ketahui

Photo Author
- Rabu, 30 April 2025 | 12:00 WIB
Marsinah (10 April 1969 – 8 Mei 1993) adalah seorang aktivis dan buruh pabrik pada masa Orde Baru. Foto: Wikipedia
Marsinah (10 April 1969 – 8 Mei 1993) adalah seorang aktivis dan buruh pabrik pada masa Orde Baru. Foto: Wikipedia

REMBANG, suararembang.com - Tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Sedunia, atau yang dikenal dengan sebutan May Day.

Hari ini bukan sekadar hari libur biasa, melainkan simbol perjuangan panjang para pekerja dalam menuntut hak-hak mereka, terutama jam kerja yang lebih manusiawi dan kondisi kerja yang adil.

Baca Juga: Marsinah: Simbol Perjuangan Buruh dan Bayang-Bayang Dwifungsi ABRI

Lalu, mengapa 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Internasional? Yuk, kita simak bersama sejarahnya! 

Sejarah Hari Buruh Internasional

Sejarah Hari Buruh Internasional berawal dari perjuangan kelas pekerja di Amerika Serikat.

Pada abad ke-19, para buruh memiliki waktu rata-rata bekerja sekitar 18-20 jam per hari. Tuntutan untuk memperpendek jam kerja dimulai pada tahun 1884.

Puncaknya terjadi pada 1 Mei 1886, ketika sekitar 80.000 buruh di Amerika Serikat mengadakan demonstrasi menuntut delapan jam kerja.

Baca Juga: Hormat Nazi Elon Musk di AS: Tanda Kebangkitan Kelompok Buruh yang Telah Lama Dibangun oleh Adolf Hitler?

Demonstrasi ini berlanjut hingga 4 Mei 1886 dan dikenal dengan nama Tragedi Haymarket. Peristiwa ini menjadi simbol perjuangan buruh dan ketidakadilan yang mereka alami.

Meskipun berujung tragis, aksi mogok 1 Mei 1886 dan peristiwa Haymarket memiliki dampak yang signifikan.

Opini publik mulai menyoroti kondisi kerja yang buruk dan tuntutan buruh akan jam kerja yang lebih manusiawi.

Pada tahun 1889, Kongres Sosialis Internasional di Paris menetapkan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas terhadap perjuangan tersebut. 

Hari Buruh di Indonesia

Di Indonesia, Hari Buruh mulai ditetapkan sebagai hari libur nasional pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2013.

Keputusan tersebut dituangkan dalam Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2013 tentang Penetapan Tanggal 1 Mei sebagai Hari Libur.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X