Gempa ini juga memicu kerusakan infrastruktur di beberapa kota di Visayas. Perusahaan listrik setempat memutus aliran listrik demi keamanan, membuat sejumlah wilayah gelap gulita.
"Kerusakan pada bangunan, infrastruktur, dan pemadaman listrik di beberapa wilayah, khususnya Bogo City dan San Remigio," ungkap Judha.
Otoritas Filipina kini berfokus pada evakuasi korban dan penyaluran bantuan darurat. Tenda pengungsian telah dibangun untuk menampung warga yang kehilangan rumah. Tim medis tambahan dikerahkan guna membantu lonjakan pasien di rumah sakit.
Gempa Cebu ini menjadi pengingat bahwa Filipina, yang berada di jalur cincin api Pasifik, selalu menghadapi risiko gempa bumi dan badai tropis.
***
Artikel Terkait
Kamchatka Kembali Diguncang Gempa, Peringatan Tsunami Menggema usai Wilayah Pesisir Timur di Rusia Itu Ditempa 7,4 Magnitudo