suararembang.com - Panleukopenia, atau feline distemper, adalah penyakit menular yang sering kali berakibat fatal pada kucing.
Penyakit ini disebabkan oleh feline parvovirus, yang menyerang sel-sel yang membelah dengan cepat, termasuk di sumsum tulang, usus, dan janin yang sedang berkembang.
Penyebaran virus ini terjadi melalui kontak langsung dengan kucing terinfeksi atau lingkungan yang tercemar.
Mengetahui gejala dan cara pencegahan sangat penting untuk melindungi kucing Anda.
Gejala Panleukopenia pada Kucing
Kucing yang terinfeksi panleukopenia mungkin menunjukkan beberapa gejala berikut:
Demam tinggi
Lesu dan kelemahan
Kehilangan nafsu makan
Muntah dan diare berdarah
Dehidrasi
Penurunan jumlah sel darah putih (leukopenia)
Gejala-gejala ini dapat berkembang dengan cepat, dan tanpa perawatan yang tepat, infeksi sering kali berakibat fatal.
Jumlah Kasus Panleukopenia di Indonesia
Data mengenai jumlah kasus panleukopenia pada kucing di Indonesia menunjukkan variasi di berbagai daerah.
Di Rumah Sakit Hewan Pendidikan Universitas Airlangga (RSHP Unair), Surabaya, dilaporkan bahwa pada tahun 2021 terdapat 36 kasus kucing terdiagnosis panleukopenia (sekitar 1,1% dari total pasien kucing).