Bupati Rembang: Lomba Da’i dan Da’iah Cetak Pendakwah Muda Berbakat

REMBANG, suararembang.com - Suasana penuh semangat menyelimuti Lomba Da’i dan Da’iah Kabupaten Rembang yang digelar oleh Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Rembang. Acara ini diadakan di Pendopo Museum Kartini pada Senin (24/3) dan diikuti oleh puluhan peserta dari tingkat SD/MI hingga SMP/MTs.

Lomba ini bertujuan menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap dakwah Islam serta meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. Para peserta menampilkan ceramah inspiratif dengan penuh percaya diri.

Baca Juga: Banjir Landa Rembang, Bupati Harno Tinjau Lokasi dan Siapkan Langkah Antisipasi

Bupati Rembang, Harno, berharap ajang ini dapat melahirkan Da’i dan Da’iah berbakat yang mampu membawa nama Kabupaten Rembang ke tingkat nasional. Ia menegaskan bahwa Rembang memiliki banyak ulama besar dan lomba ini menjadi langkah awal dalam mencetak generasi pendakwah masa depan.

"Kalau Rembang itu tidak diragukan lagi, karena Rembang adalah gudangnya sesepuh pinisepuh. Ini adalah awal yang sangat bagus," ujar Harno.

Harno juga berharap ilmu yang diperoleh dalam lomba ini dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, kegiatan ini dapat mengalihkan anak-anak dari kecanduan gadget yang semakin marak.

"Zaman sekarang, hampir semua anak lebih suka bermain HP. Terkadang sulit dinasihati. Meski kewajiban salat dan mengaji dijalankan, tetapi waktu dengan gadget lebih banyak. Ini tantangan bagi kita semua," ungkapnya.

Ketua LDNU Rembang, Hamzah, menyebut lomba ini menjadi bagian dari ikhtiar untuk menggali potensi kader Da’i dan Da’iah di Kota Garam. Tahun lalu, salah satu peserta asal Rembang berhasil menjadi finalis dalam ajang serupa di tingkat provinsi.

Sementara itu, Ketua Panitia, Subhan, mengungkapkan bahwa lomba ini direncanakan menjadi agenda tahunan setiap Ramadan. Ia berharap, para peserta dapat berkembang menjadi pendakwah profesional dan mengikuti kompetisi di tingkat nasional.

"Insyaallah acara ini nanti akan berjenjang. Banyak yang perlu ditingkatkan, terutama di lini dakwah Nahdlatul Ulama antar generasi," tutup Subhan.**