SUARAREMBANG.COM - Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) adalah alat ukur untuk melihat kekuatan dan kesiapan sebuah daerah dalam menghadapi persaingan ekonomi.
IDSD 2024 Provinsi Jawa Tengah mencatat skor provinsi sebesar 3,84, dengan 10 kabupaten/kota berhasil melampaui angka tersebut.
Sayangnya, Kabupaten Rembang masih berada di bawah rata-rata.
Berdasarkan data resmi, Rembang mencatat skor IDSD sebesar 3,53, menempatkannya di posisi ke-28 dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Skor Rembang dalam Pilar IDSD 2024
IDSD terbagi dalam lima pilar utama: lingkungan pendukung, sumber daya manusia (SDM), pasar, ekosistem inovasi, dan hasil daya saing.
Berikut skor masing-masing pilar Rembang tahun 2024:
- Lingkungan Pendukung: 4,15
- SDM: 3,46
- Pasar: 3,19
- Ekosistem Inovasi: 2,26
- Skor Akhir IDSD: 3,53
Nilai paling rendah tercatat pada pilar ekosistem inovasi, yang hanya memperoleh skor 2,26.
Pilar ini meliputi kapasitas daerah untuk mendorong riset, teknologi, dan daya cipta, yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Dibandingkan Daerah Lain, Rembang Masih Tertinggal
Rata-rata skor kabupaten/kota di Jawa Tengah tahun 2024 berada di angka 3,71.
Kabupaten seperti Cilacap (3,55), Banyumas (3,61), dan Blora (3,58) berada sedikit di atas Rembang.
Sementara itu, daerah terkuat adalah Kota Tegal dengan skor tertinggi sebesar 4,08, diikuti Kota Pekalongan dan Kota Semarang.
Rembang juga masih berada di bawah rata-rata nasional yang tercatat di angka 3,76.
Artikel Terkait
DQLab Dukung Pentingnya Belajar Data dengan Tools Excel demi Tingkatkan Daya Saing di Era Digital
Pemkab Rembang Luncurkan Inovasi Layanan Si Dampo Awang untuk Permudah Perizinan Usaha, Ini Manfaatnya!