pemerintahan

RPJMD Rembang 2025-2029 Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Senin, 5 Mei 2025 | 18:00 WIB
Wakil Bupati Mochamad Hanies Cholil Barro’ menyampaikan pentingnya pembahasan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.

REMBANG, suararembang.com – Pemerintah Kabupaten Rembang melalui Wakil Bupati Mochamad Hanies Cholil Barro’ menyampaikan pentingnya pembahasan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.

Rapat paripurna yang digelar di DPRD Rembang pada Senin (5/5) ini bertujuan untuk merumuskan pedoman pembangunan daerah dalam lima tahun mendatang.

Baca Juga: Gus Hanies Dorong Ruang Kreatif Baru untuk UMKM dan Anak Muda Rembang

“RPJMD ini memuat visi, misi, strategi, dan kebijakan pembangunan daerah yang akan menjadi landasan pembangunan selama lima tahun ke depan,” ujar Wabup Hanies.

Dalam paparannya, Hanies menekankan pentingnya RPJMD sebagai pedoman yang mengarahkan pembangunan, mencakup aspek keuangan dan tata kelola daerah.

Dalam konteks tantangan yang dihadapi, Kabupaten Rembang mengalami penurunan daya dukung air, kualitas lingkungan yang perlu perbaikan, dan risiko bencana alam yang cukup tinggi.

Meski demikian, daya dukung pangan dan lahan di daerah ini terbilang masih baik.

Dengan jumlah penduduk 665.240 jiwa, sebagian besar penduduknya berada di usia produktif, namun kemiskinan dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang lebih rendah dibandingkan rata-rata Jawa Tengah tetap menjadi isu utama.

Pemerintah Kabupaten Rembang berharap RPJMD 2025-2029 dapat membawa perubahan signifikan dengan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), penguatan ekonomi inklusif, serta pembangunan infrastruktur yang merata.

Tags

Terkini