pemerintahan

Seskab Teddy Bersama Menteri Imipas Dorong 65 Ribu Pegawai Wujudkan Layanan Imigrasi yang Cepat dan Mudah

Selasa, 29 Juli 2025 | 20:15 WIB
Seskab Teddy Indra Wijaya (kanan) dan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Pol. (Purn.) Agus Andrianto (kiri). (Instagram.com/@sekretariat.kabinet)

JAKARTA, suararembang.com - Sekretaris Kabinet (Seskab) RI, Teddy Indra Wijaya melakukan pertemuan dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Jenderal Pol (Purn) Agus Andrianto di Kantor Kementerian Imipas, Jakarta, pada Jumat, 25 Juli 2025.

Pertemuan Seskab Teddy dengan Menteri Agus ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat reformasi birokrasi.

Baca Juga: Seskab Teddy: Presiden Prabowo Hadiri KTT BRICS 2025, Tonggak Sejarah Diplomasi Indonesia

Fokus utamanya adalah memastikan pelayanan publik yang profesional, transparan, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.

Seskab Teddy menjelaskan, pertemuan yang berlangsung dalam suasana santai saat makan siang itu fokus pada program utama Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Salah satu topik yang disoroti adalah pentingnya pelayanan publik yang cepat dan tepat.

Baca Juga: Momen Seskab Teddy Pantau Proses Pembangunan Sekolah Rakyat, Sempatkan Waktu Berdialog dengan Orang Tua Calon Siswa

"Dengan jumlah pegawai mencapai lebih dari 65.000 orang di seluruh Indonesia, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan terus berupaya membangun pelayanan imigrasi dan pemasyarakatan yang cepat, tepat, dan transparan, serta mudah diakses oleh masyarakat," kata Teddy dalam keterangan resminya di Jakarta, pada Jumat, 25 Juli 2025.

Menurut Teddy, skala sumber daya manusia yang besar menjadi modal penting dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima.

"Ketersediaan lebih dari 65 ribu pegawai menjadi kekuatan untuk memperluas jangkauan layanan ke seluruh penjuru negeri," ujarnya.

Sebelumnya diketahui, Menteri Imipas Agus Andrianto dalam kesempatan berbeda, menyatakan terkait penyederhanaan layanan keimigrasian harus menjadi prioritas tanpa mengurangi kualitas dan kepastian hukum.

Peningkatan pelayanan publik, lanjut Agus Andrianto, merupakan bagian penting dari agenda reformasi birokrasi.

"Pelayanan keimigrasian harus adaptif dan mudah sebagai wujud negara yang bersih dan terpercaya,” ujar Agus saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Bandung, Jawa Barat, pada 18 Juli 2025.

Dalam kunjungan itu, Menteri Agus meninjau secara langsung proses layanan keimigrasian, mulai dari penerbitan paspor hingga perpanjangan izin tinggal atau Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) untuk warga negara asing (WNA).

Agus juga menyempatkan diri menyapa pemohon layanan yang hadir di lokasi. Ia ingin memastikan setiap masyarakat yang mengakses layanan mendapatkan kemudahan dan kepastian dalam pengurusan dokumen keimigrasian.

Selain berinteraksi dengan masyarakat, Menteri Agus mengecek kelengkapan fasilitas pelayanan publik. Ia memastikan seluruh fasilitas sudah sesuai standar pelayanan yang ramah, nyaman, dan akuntabel bagi masyarakat RI.***

Tags

Terkini