Salah satunya adalah bantuan subsidi upah senilai Rp300.000 per bulan selama tujuh bulan bagi 341.248 guru honorer di seluruh Indonesia.
Total insentif sebesar Rp2,1 juta per orang akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing guru.
Ada juga BSU untuk 253.407 guru PAUD nonformal, masing-masing Rp300.000 untuk dua bulan.
Selain itu, pemerintah pusat juga memberi bantuan pendidikan untuk 12.500 guru non-ASN agar dapat menempuh jenjang S1 atau D4 melalui program rekognisi pembelajaran lampau (RPL).
Tunjangan sertifikasi juga disalurkan untuk 1.438.029 guru di seluruh Indonesia.
Menteri Abdul Mu’ti menegaskan, program ini merupakan dukungan terhadap visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan amanat Hari Pendidikan Nasional 2025.
Dengan sinergi pusat dan daerah, Ahmad Luthfi berharap mutu pendidikan di Jawa Tengah dan Indonesia bisa meningkat signifikan.
“Kesejahteraan guru adalah kunci. Jika guru sejahtera, kualitas pendidikan akan semakin baik,” pungkasnya. ***
Artikel Terkait
Ahmad Luthfi Minta KPID Jateng Awasi Ketat Tayangan TV dan Radio, Ini Alasannya