suararembang.com - Gubernur Jateng Ahmad Luthfi kembali menegaskan bahwa membangun daerah tidak cukup hanya dengan rencana di atas kertas.
Dalam apel pagi bersama kepala daerah dan ASN se-Jawa Tengah, Senin (26/5/2025), Gubernur Luthfi menyampaikan pesan penting tentang budaya kerja yang harus dijalankan.
Baca Juga: Wow! Pemprov Jateng Gratiskan Sekolah Swasta di Rembang, Ini Daftarnya
Menurutnya, seluruh pejabat dan ASN harus mengedepankan prinsip mendengar, melihat, dan bertindak.
“Mendengar saja tidak cukup. Kalau sudah mendengar, melihat. Cek di lapangan langsung. Setelah melihat, ya harus bertindak,” tegasnya.
Ia menyoroti banyaknya pejabat yang hanya berhenti pada mendengar, tanpa aksi nyata di lapangan.
“Kalau cuma mendengar dan melihat tapi tidak bertindak, itu pencitraan tok,” tambahnya.
Gubernur Jawa Tengah ini ingin agar seluruh ASN dan kepala daerah aktif hadir dan bekerja nyata di tengah masyarakat.
Apel pagi, menurutnya, bukan sekadar rutinitas birokrasi. Momen tersebut menjadi sarana memperkuat komunikasi dan membangun kepercayaan publik.
Baca Juga: Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Lantik 29 Pejabat Baru: No Titip Titip, No Jastip!
“Dari apel ini, akan tumbuh komunikasi. Akan lahir public trust terhadap seorang decision maker,” ujarnya.
Kegiatan apel tersebut diikuti kepala daerah dari berbagai wilayah, seperti Semarang, Pati, Grobogan, hingga Wonogiri.
Meski diguyur hujan gerimis, semangat para peserta tetap tinggi mengikuti apel bersama Gubernur Jateng.
Artikel Terkait
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Lantik 29 Pejabat Baru: No Titip Titip, No Jastip!