budaya

Mengungkap Sejarah Kue Keranjang: Simbol Kemakmuran yang Wajib Ada Saat Imlek!

Selasa, 28 Januari 2025 | 13:40 WIB
Kue keranjang disajikan saat perayaan Imlek. Foto: Wikipedia

Di Shanghai, kue keranjang terbuat dari beras non-ketan dan disajikan dengan cara digoreng bersama daging.

Sementara itu, di Kanton, kue ini berwarna kuning tua karena penggunaan gula merah dan dapat dinikmati langsung atau digoreng tipis.

Di Indonesia, kue keranjang sering disajikan dengan cara dikukus dan ditaburi kelapa parut.

Setelah perayaan Imlek, kue yang telah mengeras biasanya diolah kembali dengan digoreng menggunakan campuran telur dan tepung, memberikan cita rasa yang unik dan lezat.

Kue keranjang bukan hanya sekadar penganan manis, tetapi juga sarat dengan makna budaya dan tradisi yang mendalam.

Sebagai simbol harapan akan kemakmuran, kesatuan, dan keberuntungan, kue ini tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Imlek di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.

***

Halaman:

Tags

Terkini