pertanian

Pemkab Rembang Dukung Usulan Petani Milenial: Satu Embung Kecil per Areal untuk Atasi Krisis Air

Rabu, 30 April 2025 | 18:00 WIB
Petani milenial Rembang usulkan satu embung kecil per areal pertanian. Pemkab siap bantu wujudkan solusi air bagi petani di musim kemarau.

REMBANG, suararembang.com - Kekurangan air di musim kemarau sering menjadi hambatan utama bagi para petani di Kabupaten Rembang. Untuk mengatasi tantangan ini, petani milenial di Rembang mengajukan ide brilian: membangun satu embung kecil per areal pertanian.

Usulan ini tak hanya mendapat perhatian dari masyarakat, tapi juga dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang.

Baca Juga: Pemkab Rembang Salurkan 186 Alsintan: Inovasi Pertanian yang Akan Ubah Cara Petani Bekerja!

Ketua Kelompok Tani Milenial Kabupaten Rembang, Wiwik, mengungkapkan bahwa selama ini penggunaan embung besar untuk menampung air sering kali tidak efektif, terutama saat kemarau panjang.

“Kelemahan embung besar, saat kemarau airnya pasti akan habis,” ujar Wiwik dalam sarasehan petani yang digelar di kantor Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan). Ia pun menawarkan solusi sederhana namun tepat sasaran: pembuatan embung kecil semi permanen di setiap areal pertanian.

Menurut Wiwik, pembuatan embung kecil lebih efisien dan hemat biaya. Caranya cukup dengan menggali tanah di tepian parit dan menambahkan alas plastik membran agar air dapat ditampung saat musim penghujan.

Baca Juga: Pupuk Subsidi Lancar di Rembang: Petani Siap Nikmati Hasil Optimal dengan Stok Terjamin!

Konsep ini akan lebih memudahkan para petani karena tiap areal memiliki embung kecil yang bisa memenuhi kebutuhan air mereka sepanjang tahun.

Bupati Rembang, Harno, menyambut positif ide tersebut. Ia menilai konsep embung kecil ini sangat bermanfaat untuk mengatasi persoalan air yang dihadapi petani. Namun, ia juga menekankan bahwa pembangunan embung harus mendapat persetujuan dari pemilik lahan.

“Jika embung dibuat di atas tanah milik petani sendiri, Pemkab Rembang siap mendukung proses penggaliannya,” kata Harno. Sementara jika embung dibangun di lahan milik pihak lain, kesepakatan bersama harus dicapai terlebih dahulu.

Dukungan Pemkab Rembang terhadap inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk membantu meningkatkan produktivitas pertanian. Dengan adanya embung kecil per areal, diharapkan para petani di Rembang bisa lebih mudah mengakses air, terutama di musim kemarau, sehingga hasil pertanian tetap optimal.

Inisiatif ini menjadi langkah konkret dalam memastikan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani milenial di Kabupaten Rembang. **

Tags

Terkini

Listrik Masuk Sawah, Petani Rembang Tambah Sumringah

Senin, 17 November 2025 | 21:00 WIB

Pemkab Rembang Dorong Akses Modal Baru untuk Petani

Rabu, 5 November 2025 | 06:00 WIB