REMBANG, suararembang.com – Festival Thong-Thong Lek kembali memeriahkan Rembang setelah beberapa tahun terakhir tidak digelar dalam format keliling.
Pada Kamis (27/3) malam, festival budaya tahunan ini sukses menarik ribuan warga yang antusias menyaksikan berbagai atraksi budaya.
Bupati Rembang, Harno, memberikan apresiasi kepada masyarakat dan pihak penyelenggara atas kelancaran acara ini.
Baca Juga: Festival Thong-Thong Lek Rembang 2025 Resmi Dibuka, New Regol Pengkol Jadi Peserta Pertama
Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada warga yang berpartisipasi aktif serta kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Rembang yang telah menggelar festival dengan baik.
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung terselenggaranya festival ini. Utamanya kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang telah menggelar acara ini dengan sangat baik," ujar Harno.
Festival tahun ini diikuti oleh 24 kelompok peserta. Bupati Harno berpesan agar seluruh peserta menjaga ketertiban selama acara berlangsung. Ia menegaskan bahwa keberhasilan festival bukan hanya tanggung jawab penyelenggara, tetapi juga peran aktif masyarakat.
Baca Juga: Festival Thong-Thong Lek Rembang 2025: Aturan Diperketat, Keamanan Jadi Prioritas
"Saya mohon kepada peserta festival untuk menjaga ketertiban dan keamanan. Jangan sampai acara yang kita nanti-nantikan selama bertahun-tahun ini menjadi tidak kondusif. Mari kita jaga bersama agar tetap aman dan tertib," pesannya.
Sebagai bagian dari warisan budaya Rembang, Festival Thong-Thong Lek memiliki nilai seni dan sejarah yang tinggi. Tahun ini, konsep berkeliling kembali diterapkan agar festival semakin semarak dan budaya Rembang semakin dikenal luas.
Acara berlangsung meriah dengan berbagai pertunjukan budaya yang menghibur warga. Bupati Harno berharap festival ini bisa terus menjadi agenda tahunan yang memperkuat identitas budaya lokal. **
Artikel Terkait
Festival Thong-Thong Lek Rembang 2025 Resmi Dibuka, New Regol Pengkol Jadi Peserta Pertama