Yayasan Kartini Indonesia berharap, dari kegiatan ini akan lahir gagasan-gagasan progresif dan segar yang mampu menjawab tantangan zaman.
Kehadiran 56 penulis dari beragam latar belakang menjadi simbol kuat bahwa semangat Kartini masih relevan dan terus menginspirasi generasi masa kini.
**
Artikel Terkait
Kartini Adalah Pemberontak di Masanya: Tolak Cium Kaki Suami, Tetap Ingin Ajar Perempuan